Inilah Alasan Jangan Rokok di Mobil
Merokok sudah menjadi kebiasaan yang susah dihilangkan bagi sebagian orang, terutama saat mengendarai mobil. Namun ternyata, ada banyak alasan jangan rokok di mobil karena bisa membahayakan pengendara maupun penumpang.
Kebiasaan ini tidak hanya berlaku untuk para pengendara saja. Selain itu juga berlaku untuk para penumpang yang duduk di samping maupun di belakang pengendara mobil.
Berbagai Alasan Jangan Rokok di Mobil
Merokok di dalam mobil ternyata memiliki dampak kerugian yang cukup besar. Itulah alasannya kenapa Anda harus menghindarinya. Berikut kami sudah merangkum apa saja alasan kenapa tidak boleh merokok ketika berada di dalam mobil yang sedang berjalan.
1. Mengganggu Konsentrasi saat Mengemudi
Konsentrasi pengemudi ketika merokok akan terpecah menjadi dua. Pertama konsentrasinya yaitu pada setir dan kedua konsentrasi pada rokok yang mereka pegang. Selain itu, asap rokok juga bisa mengganggu pandangan.
Abu rokok juga berpotensi mengenai tangan ketika Anda memegangnya sambil menyetir. Bahkan rokok berpotensi jatuh sehingga bisa menyebabkan konsentrasi berkendara semakin buyar.
2. Kabin Mobil Menjadi Bau Pekat
Alasan jangan rokok di mobil selanjutnya yaitu bisa mengakibatkan kabin menjadi bau pekat oleh asap rokok. Bau tersebut bisa menempel di setiap sudut kabin, setir, panel, hingga dasbor.
Bau nikotin sangat sulit sekali untuk Anda hilangkan, terutama jika sudah menempel di dalam kabin. Hal ini akan menyebabkan pengendara maupun penumpang menjadi kurang nyaman ketika berada di dalam kendaraan roda empat tersebut.
Selain itu, bau yang menempel juga bisa berbahaya untuk anak kecil dan juga orang yang sudah lanjut usia.
3. Memperburuk Kondisi AC
Asap rokok akan berdampak tidak baik pada AC mobil. Terlebih jika AC mobil Anda sudah berumur. Asap rokok bisa mengakibatkan sistem sirkulasi AC menjadi kotor, dan akan berdampak lebih buruk lagi pada AC yang sudah tua.
Asap nikotin juga berpotensi mengendap di dalam AC. Jika sudah demikian, kualitas udara akan bercampur dengan nikotin sehingga bisa berbahaya untuk kesehatan. Selain itu, asap rokok juga bisa menempel pada Evaporator AC dan sulit dihilangkan.
4. Kualitas Mobil Menjadi Menurun
Jika Anda sering merokok di dalam mobil dan kebiasaan ini terus Anda lakukan, maka akan menyebabkan kualitas kendaraan Anda menjadi menurun. Bau rokok yang menyengat dan kondisi AC yang rusak menjadi alasannya.
Hal ini juga bisa berpengaruh pada daya jual kendaraan. Kondisi mobil yang tercium bau nikotin yang pekat dan tidak sedap cenderung akan sulit terjual.
Meski begitu, kondisi ini bisa Anda perbaiki dan juga dibersihkan. Akan tetapi, Anda harus mengeluarkan biaya yang besar untuk melakukannya.
Tips Membersihkan Bekas Nikotin pada Mobil
Pada dasarnya, satu-satunya solusi agar mobil Anda terbebas dari bau nikotin yaitu dengan berhenti merokok di dalam mobil. Begitu juga saat menjaga kualitas AC kendaraan. Karena tidak ada cara lain selain hal tersebut.
Meski begitu, Anda tetap bisa menaruh pengharum untuk meminimalisir bau nikotin yang menyengat. Bersihkan bagian kabin secara merata mulai dari bawah hingga atap. Gunakan cairan pembersih yang wangi agar ruang kabin menjadi lebih segar.
Lakukan proses ini secara berkala dan rutin. Selain itu, mulailah untuk menghentikan kebiasaan merokok di dalam mobil. Dengan begitu, kebersihan kabin dan juga kualitas AC akan tetap terjaga.
Berbagai alasan jangan rokok di mobil yang sudah kami jelaskan tersebut sedikit banyaknya bisa membantu Anda agar tetap nyaman saat berkendara. Selain itu juga untuk menjaga kualitas AC kendaraan agar tetap bekerja secara optimal. Segera kunjungi https://suzukithamrin.co.id/ untuk dapatkan tips berkendara lainnya.